Dulu ada “Mati Ketawa Cara Rusia”, juga ada “Mati Ketawa Dari Pada Cara Soeharto”. Semua lelucon ini masih banyak yang relevan hingga sekarang. Itu membuktikan, betapa watak kekuasaan di negeri ini memang tak banyak berubah. KIta juga mengenal Gus Dur sebagai presiden yang suka bikin lelucon. Banyak lelucon yang pernah dilontarkan Gus Dur, dan banyak juga lelucon tentangnya. Menurut saya, SBY juga tak kalah lucu. Malah — kalau kita mau menelusuri jalan pikiran dan logikanya — banyak hal-hal lucu dari caranya memimpin negeri ini. Karna itulah, bagi saya SBY jauh lebih lucu ketimbang Gus Dur, justru (!) lantaran SBY pintar dan canggih menyembunyikan logika-logikanya yang lucu dalam kesantunan dan pencitraan.
Nah, kalau Anda punya koleksi humor tentang SBY, atau anekdot seputar perilaku politisi kita pada umumnya, ayo kita berbagi lelucon dan anekdot itu. Saya selalu percaya, kekuasaan, dengan segala wataknya yang korup — yang terang-terangan atau pun yang disembunyikan dalam pencitraan yang santun — mesti harus kita kritisi. Dan saya selalu suka pada penggunaan humor untuk melakukan koreksi dan mengembangkan sikap kritis di masyarakat kita. Humor, bagi saya, selalu mampu memembebaskan pikiran dengan cara menghibur.
Kejadian paling aktual adalah soal “munculnya kerbau” pada demontrasi 28 Januari lalu. berikut beberapa koleksi karya humor saya, sekadar untuk berbagi:
PERIHAL KERBAU
Para politisi PD menyarankan agar SBY tidak mengadukan pembawa kerbau dalam demo itu ke polisi. “Kenapa?” tanya SBY. Maka para politisi PD pun menjawab, “Karna yang bawa kerbau itu bukan Anggodo… Jadi ngga ada duitnya.” Dan Boediono pun menambahkan, “Lagi pula kerbau kan nggak bisa dikasih bailout…” Presiden pun senyum-seyum, berusaha tetap anggun.
KAPOLRI BINGUNG SOAL KERBAU
Kapolri Bambang Hendarso Danuri begitu bingung. Ini bukan karna Susno Duadji bikin ulah lagi. Tapi ini karna kerbau yang muncul ikut demo. SBY memang mengeluh soal kerbau itu, dan menyuruh Kapolri mengambil tindakan. “Kalau begitu, kita tangkap saja pendemo yang bawa kerbau itu. Gampang kan,” kata Kabareskrim. “Nah, itulah soalnya,” ujar Kapolri, “Kalau kita tangkap pendemo itu, nanti tambah ribut dan dianggap melanggar kebebasan menyatakan pendapat…”
“Ya sudah, ” kata Kabareskrim lagi, “kalau gitu kita tangkap saja kerbaunya…”
“Apa dasar hukumnya?”
“Mau melakukan pemakzulan…”
PARANOID PADA KERBAU
Karena dianggap tak punya sopan santun dan mengganggu wibawa Presiden, maka pemerintah pun bermaksud membuat dan menetapkan peraturan yang “melarang penggunaan kerbau dalam bentuk apa pun”. Kabar itu kontan membuat panik para petinggi Kompas. Kenapa? Karna Penerbit Buku Kompas memakai logo kerbau…
KASIHAN
Dua petani sedang ngobrol soal nasib kerbau yang dianggap melecehkan Presiden dalam demo itu. “Kasihan ya. Kok disama-samakan gitu sih…” kata petani itu, setelah menyaksikan tayangan demo di televisi.
“Siapa yang kasihan…” tanya petani yang satu.
“Ya kerbau itu…”
Nah, Anda punya humor atau lelucon lainnya?
cie elah..ngelucu mas?
KERBAU LEBIH BAIK DARI PADA SAPI ( BANTENG )
Dalam sebuah seminar tentang Ternak, seorang Panelis menyatakan menurut Zoologi, Kerbau lebih baik dari pada hewan jenis Sapi, Banteng dan sebagainya….
ketika tiba saat tanya jawab, ada seorang penanya : saudara panelis, apa maksud penyataan anda, bahwa Kerbau lebih baik dari Sapi atau sejenisnya ?
Panelis, yang bergelar Doktor itu, kemudian menjawab : Kerbau dapat hidup dengan efisien dalam masa-masa kekurangan pakan, yang menyebabkan hewan itu tahan hidup. Kerbau sering digunakan untuk membajak sawah, karena mereka dapat bergerak di atas lumpur jauh lebih baik daripada sapi.Makanya Tidak heran kalau sekarang Pakan mahal tetapi Kerbau Hidup enak, Dan malah bisa hidup eksis diatas lautan lumpur……..!!!”
KETAKUTAN SBY KETIKA MASUK TAHUN IMLEK 2561…
Puncak Ketakutan pak SBY bertambah, adalah ketika Ahli Nujum Istana, Ramandi ( 65 ) mengatakan, bahwa setelah tanggal 14 Februari nanti bapak harus hati hati lagi……… Pak SBY semakin gusar, lalu bertanya pada Ramandi >
” Apa yang akan terjadi setelah Valentine day ? “, kata SBY.
” Bukan ..bukan masalah Valentine Pak, tetapi 14 Februari adalah tahun Baru Imlek 2561, Tahun Macan !, sedang Kerbau kalau dengan macan akan lari terbirit birit..karena Macan adalah Raja Hutan ! ”
SBY diam sejenak, kemudian mencari prajurit teliksandi Istana…
sete;lah menghadap, SBY berkata : ” bisakah kamu susupkan ke para demonstran, besok kalau Aksi Demo tidak membawa Kerbau, tetapi membawa macan ? !
Prajurit teliksandi : ?????????????? !!!!!!!!
wah, kasian mas….
gak ono lucune!
Dicari calon menteri keuangan yang baru. yang berminat hubungi gurita cikeas. diutamakan yang tidak punya kerbau. “karena rumput istana sudah ada yang ngurus.